Bank Card
Bank card atau lebih populer dengan
sebutan kartu kredit atau juga uang plastik. Kartu ini dapat dibelanjakan
diberbagai tempat pembelanjaan atau tempat-tempat hiburan. Kartu ini juga dapat
digunakan untuk mengambil uang tunai di ATM-ATM yang tersebar diberbagai
tempat, tempat yang strategis. kepada pemegang kartu kredit dikenakan biaya
iuran tahunan besarnya tergantung dari mengeluarkan. Setiap pembelanjaan
memiliki tenggang waktu pembayaran dan akan dikenakan bunga dari jumlah uang
yang telah dibelanjakan jika melewati tenggang waktu yang telah ditetapkan.
Dalam sistem kerja bank card terlihat ada 3 pihak yang terlibat dalam
prosesnya, yaitu bank sebagai penerbit dan pembayaran pedagang atau merchant,
sebagai tempat belanja pemegang kartu atau card holder, sebagai yang berhak
melakuakn transaksi. Setiap jenis bank card memiliki keunggulan dan kekurangan
:
-
Chrage card
-
Credit card
-
Debit card
-
Smart card
-
Private
label card
Langkah-langkah membuat bank card (kredit card) :
1. Calon
pemegang kartu telah memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh bank penerbit
kartu, setiap bank memiliki persyaratan yang berbeda-beda dalam hal ini jumlah
gaji per tahun. Rata-rata bank penerbit memberikan batas minimum gaji perbulan
yaitu 3 kali UMR sesuai daerah cabang tempat pengajuan. Selain gaji, juga harus
memiliki slip gaji atau surat keterangan penghasilan bagi karyawan swasta dan
pemerintah. Dan syarat umur bagi pemegang kartu yaitu minimal untuk kartu utama
berumur 21 tahun dan sudah bekerja atau punya usiaatau bisnis. Dan syarat
lainnya, silahkan lihat di situs bank masing-masing tempat ingin mengajukan
kartu kredit.
2. Setelah
semua syarat terpenuhi datanglah ke bank cabang untuk membuat aplikasi kartu
kredit atau blanko data mengenai calon nasabah kartu kredit yang berupa data
pribadi, pekerjaan, penghasilan, alamat, nomor telepon rumah, nomor telepon
kantor, nomor telepon hp.
3. Selain
melalui kantor cabang, pembuatan aplikasi ini pun dapat melalui sales marketing
kartu kredit bank yang bersangkutan yang biasa ditemukan di mall-mall. Jika
pengajuan melalui sales marketing biasanya mereka akan memperjuangkan aplikasi
tersebut agar bisa diterima. Namun, kadang-kadang proses pengiriman aplikasi
ini sering terlambat.
4. Setelah
applikasi dibuat dan semua syarat sudah terpenuhi, barulah dikirim ke analisa
kartu kredit.
5. Setelah dilakukan
verifikasi data, selanjutnya diserahkan ke bagian analisa kartu kredit unttuk
di analisa baik secara perangkat ataupun metoda lainnnya apakah layak disetujui
atau tidak.
6. Setelah
status aplikasi disetujui, maka akan dibuatkan kartu kredit yaitu dilakukan
pencetakan kartu kredit.
7. Selanjutnya
kartu yang sudah dicetak akan diproses untuk pengiriman, biasanya menggunakan
kurir atau pos indonesia.
8. Setelah
kartu tiba di alamat tujuan pengiriman, sebaiknya dialamtkan di tempat kerja, jika
dialamatkan di rumah siapkan surat kuasa agar orang yang ada di rumah dapat
menerima kartu tersebut.
9. Terakhir,
setelah kartu diterima. Silahkan lakukan pengaktifan kartu baik melalui SMS
atau via telepon.
10. Pada
pengiriman kartu biasanya PIN akan dikirimkan secara terpisah dari kartu untuk
keamanan.
11. Jaga kartu
anda sebaik mungkin, rahasiakan nomor kartu (16 digit) dan CW atau kode rahasia
kartu agar bisa melakukan transaksi yang terdapat di bagian belakang kartu,
yaitu 3 digit angka terakhir. Ingat hanya pemegang kartu saja yang boleh
mengetahuinya. Jangan diberi tahukan kepada petugas bank,dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar